Dipublish pada:
DTPEDULI.ORG | TANGERANG – Santri dari SMA dan SMP Adzkia Islamic School (AIS), yang merupakan bagian dari program unggulan DT Peduli Jakarta, mengikuti sesi pembelajaran di Masjid DT Serua, pada Selasa (13/5/2025). Dalam kesempatan berharga ini, mereka mendapatkan materi langsung dari KH. Abdullah Gymnastiar (Aa Gym), dengan tema “Musrik dalam Alquran.”
Kegiatan ini merupakan bagian dari pembinaan karakter dan pemahaman akidah yang menjadi fokus utama pendidikan di bawah naungan DT Peduli. Dalam kajiannya, Aa Gym menyampaikan berbagai bentuk kesyirikan yang harus dihindari oleh setiap muslim, khususnya generasi muda.
Beberapa bentuk semusyrikan yang penting diketahui dalam kajian tersebut antara lain, yaitu menggunakan jimat sebagai sarana perlindungan atau keberuntungan, menyembah patung atau berhala, melakukan penyembelihan tanpa menyebut nama Allah, bernazar kepada selain Allah.
Selain itu, bentuk kemusyrikan lainnya yang juga wajid diketahui, di antranya mempercayai ramalan dan praktik perdukunan, mempercayai tahayul atau kekuatan benda gaib, ria atau pamer dalam beribadah dengan niat bukan karena Allah, takut kepada jin atau dukun melebihi takut kepada Allah, dan segala bentuk syirik yang merusak tauhid seorang muslim.
Melalui pemahaman ini, diharapkan para santri semakin kuat dalam memegang akidah Islam yang murni, serta mampu membedakan antara ajaran tauhid dan praktik-praktik yang menyimpang dari tuntunan Alquran.
Acara ini berlangsung khidmat dan penuh antusias, diakhiri dengan sesi tanya jawab yang memperdalam pemahaman santri terhadap bahaya syirik dalam kehidupan sehari-hari.
Baca juga: Pembinaan Pelajar Beasiswa DT Peduli Malang: Ikhtiar Mencetak Generasi Berprestasi Berkarakter BAKU
Penulis: Eko
Editor: Agus ID